Prabumulih, 9 September 2024 – Sebagai bagian dari kurikulum pendidikan kebidanan, mahasiswa Program Studi Diploma Tiga (D-III) Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang melaksanakan kegiatan Praktik Kebidanan Komunitas di Kota Prabumulih. Kegiatan ini berlangsung selama 3 minggu, mulai dari tanggal 9 hingga 28 September 2024, dan melibatkan mahasiswa dari Kampus Kota Palembang dan Kampus Muara Enim.
Praktik Kebidanan Komunitas bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari selama perkuliahan, khususnya dalam Asuhan Kebidanan Komunitas, Ilmu Kesehatan Masyarakat, serta upaya promosi kesehatan. Mahasiswa diharapkan mampu mempraktikkan asuhan kebidanan yang komprehensif dan mandiri, mulai dari asuhan pada ibu hamil, persalinan, nifas, bayi baru lahir, hingga balita di komunitas, serta pelayanan Kesehatan Reproduksi dan KB.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan resmi oleh Ketua Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang, diikuti oleh serah terima mahasiswa kepada Dinas Kesehatan Kota Prabumulih. Mahasiswa kemudian dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan ditempatkan di berbagai puskesmas di wilayah kerja Kota Prabumulih untuk melaksanakan asuhan kebidanan secara langsung di masyarakat.
Selain itu, dalam kegiatan ini, mahasiswa juga diharuskan memahami dan beradaptasi dengan norma-norma sosial, budaya, serta nilai-nilai hukum yang berlaku di komunitas setempat. Mereka tidak hanya dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan, tetapi juga bekerja sama dengan masyarakat dalam memecahkan masalah kesehatan yang ada melalui Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dan lokakarya mini.
Selama praktik, mahasiswa akan terus dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan dan institusi untuk memastikan pencapaian target kompetensi sesuai dengan kurikulum yang telah ditetapkan. Evaluasi dilakukan secara berkala, dan mahasiswa diharapkan mampu membuat laporan individu dan kelompok terkait hasil kegiatan yang telah dilakukan.
Dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat, kegiatan ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan lulusan kebidanan yang siap berperan sebagai tenaga kesehatan yang kompeten dan profesional di masyarakat.